WARTA SUNDA ONLINÉ

BENTANG TAMU

Ceuk Anggota DPR Komisi DPR Mufti Anam : Ayeuna Sadayana Dipajak, Malah Amplop Kawin Ge…

  Ceuk Anggota DPR Komisi DPR Mufti Anam : Ayeuna Sadayana Dipajak, Malah Amplop Kawin Ge… JAKARTA –  www.wartasunda.id Déwan Perwakila...

CAMPALA MEDAR

ASISINDIRAN DINA KAHIRUPAN MASARAKAT SUNDA Urang Sunda kawilang dalit jeung wangun karya sastra anu kiwari disebut sisindiran, anu diwangun ku cangkang jeung eusi. Ti bubudak éta téh. Sanajan tangtu baé, sisindiran budak mah, kawilang basajan, ngawujud dina kakawihan. Mun rék ucing-ucingan, upamana, barudak sok hompimpah heula. Hompimpah alaikum gambréng, Ma Ijah maké baju rombéng. Cag. Bhaktos pun Anto Sukanto.

Gunung Merapi Meletus, Magelang Hujan Abu Tipis





Jakarta - Warta Sunda Onliné,
Beberapa Desa di Kecamatan Sawangan dan Dukun Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu pagi, terkena hujan abu tipis akibat terjadinya awan panas letusan Gunung Merapi pada Sabtu pagi tadi.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Magelang, Edy Susanto, mengatakan tidak ada dampak signifikan akibat letusan Gunung Merapi.

Terjadi awan panas letusan Gunung Merapi pada Sabtu pukul 06.21 WIB. Awan panas letusan tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimum 65 mm dan durasi sekitar 160 detik. Terpantau kolom letusan setinggi 1.500 meter dari puncak condong ke arah barat.

"Memang beberapa desa terjadi hujan abu tipis, antara lain di Desa Wonolelo Kecamatan Sawangan dan Babadan Kecamatan Dukun," katanya seperti dikutip dari Antara, Sabtu (9/11/2019).



Laporan Aktivitas Gunung Merapi (Dok. BPPTKG)

Ia mengatakan dengan adanya hujan abu tipis tersebut tidak berpengaruh terhadap aktivitas masyarakat. "Masyarakat tetap beraktivitas ke ladang seperti biasa," ucapnya.

Petugas pengamatan Gunung Merapi Pos Babadan Magelang, Yulianto mengatakan selain beberapa desa di Kabupaten Magelang, hujan abu tipis juga terjadi di Tlogolele wilayah Kabupaten Boyolali.

Ia mengatakan letusan pagi ini tidak membuat masyarakat panik, karena mereka sebelumnya telah mendapatkan sosialisasi. Ia menyampaikan setelah terjadi letusan tahun 2010, letusan Gunung Merapi cenderung kecil. Hingga sekarang status aktivitas Gunung Merapi tetap waspada. ***

Subscribe to receive free email updates: